Senin, 25 Juli 2016

Teknik Modulasi (include, include_once, require dan require_once)

Teknik modulasi yang sangat bermanfaat pada saat membuat sebuah aplikasi web. Konsep teknik modulasi sebenarnya merupakan proses pemisahaan aplikasi menjadi bagian perbagian agar lebih mudah dalam proses pengembangan ataupun maintenance, dengan demikian proses pemeriksaan kesalahaan atau debug akan lebih muah dan cepat.



Setelah program dipisahkan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, selanjutnya kita akan menyatukan kembali fungsi tersebut di dalam program induk. Proses ini mebutuhkan fungsi built-in yang sudah disediakan oleh PHP untuk menyatukan modul-modul tersebut agar dapat digunakan secara bersamaan.


1. INCLUDE()
 include(), digunakan untuk mengikutsertakan file lain kedalam halaman yang sedang kita buat Adapun penggunaannya adalah :

     include "filexxx,php";

include(), bertipe case-sensitive sebagai contoh kita akan membuat 2 file yaitu list2_13, yang berisi daftar huruf dan file2_14 yang akan menggunakan file tersebut.


contoh membuat urutan abjad file dengan nama list2_13.php


<?php 

echo "Index : "; 

for ($i=65; $i < 91; $i++){ 
   echo "<a href=# title=" . chr($i) . ">"; 
   echo chr($i); 
   echo "</a>&nbsp;"; 

echo "<hr />"; 
?>


Penjelasan :

Fungsi chr(), yang digunakan untuk mengubah bilangan integer menjadi huruf. Kemudian kita akan membuat file dengan nama file2_14.php


Cara membuat include(),

masukkan skrip ini kedalam file2_14.php lalu silahkan anda jalankan dilocalhost 


<?php include "list2_13.php"; ?> 
<html> 
<head> 
   <title>Untitled Document</title> 
</head> 

<body> 
   <p>Halo.. apa kabar</p> 
   <p>ini adalah web test kami</p> 
</body> 
</html> 




2. INCLUDE_ONCE()

include_once(), secara prinsip sama seperti pada include(), dari segi penggunaannya dan terminologi lainnya. Akan tetapi dengan menggunakan include_once(), maka file yang sama tidak akan boleh dimasukkan lebih dari satu- jadi hanya satu file saja yang dapat dimasukkan ke halaman utama

Contoh menggunakan include_once(),


<?php include_once "list2_13.php"; ?> 
<?php include_once "list2_13.php"; ?> 
<html> 
<head> 
   <title>Untitled Document</title> 
</head> 

<body> 
   <p>Halo.. apa kabar</p> 
   <p>ini adalah web test kami</p> 
</body> 
</html> 


Penjelasan :  pada baris pertama dan kedua, menggunakan include_once(), dengan file ayng sama. Fungsi ini bertugas melakukan pemeriksaan terhadap file ganda maka secara otomatis salah satu file tersebut akan diabaikan.


3. REQUIRE DAN REQUIRE_ONCE()

Sama seperti include() dan include_once, yaitu melakukan proses penggabungan dengan file-file lain kedalam file induk. Perbedaan yang mendasar adalah require() atau require_once() akan memberikan informasi fatal error jika file bersangkuran tidak ditemukan atau terjadi kesalahan pada file tersebut dan halaman web akan berhenti sehingga script lainnya ditak akan dieksekusi.

0 komentar:

Posting Komentar